Pengertian Akuntansi Fungsi Jenis Dan Manfaat – Sobat Akuntan masih bingung mengenai Akuntansi ? banyak yang menganggap akuntansi itu hal yang sulit karena selalu ber-interaksi dengan angka- angka hehe, tapi kalo sobat suka menghitung, meng-analisis sobat sangat cocok untuk menjadi ahli konsultan akuntansi.
Apa Itu Akuntansi Secara Umum
Akuntansi adalah suatu bidang yang sangat penting bagi entitas bisnis.
Selain itu juga, akuntansi juga memiliki sebuah peran penting dalam segala aspek baik pemerintahan, perusahaan, dan Individu untuk mengambil keputusan yang tepat.
Pengertian akuntansi adalah suatu proses yang dilakukan yang dimulai dari record, classification, summary, report.
1. Record = merupakan bagian dari awal akuntansi berupa pencatatan (jurnal).
2. Clasification = tahap penggologan berbagai akun.
3. Summary = pengringkasan dari buku besar yang sudah diklasifikasi.
4. Report = Penyusunan Laporan Keuangan.
Akuntansi merupakan induk suatu disiplin ilmu dimana memiliki rumpun :
1. Akuntansi keuangan (Financial Accounting) = Dimana memiliki fungsi menyusun laporan keuangan.
2. Manajemen akuntansi (Management Accounting) = memiliki fungsi akuntansi terkait kebutuhan manajemen seperti cost accounting / akuntansi biaya, analisis, proyeksi laporan keuangan dan budgeting.
3. Auditing = fungsinya melakukan pemeriksaan atas kewajaran laporan keuangan yang disusun atau disajikan oleh manajemen dimana tahapannya meliputi mengumpulkan dan meng-evaluasi bukti (evidence).
Baca Juga (Pengertian Perpajakan, Fungsi, Dan Manfaat)
Pengertian Akuntansi Pendapat Para Ahli
Berikut adalah beberapa definisi akuntnasi menurut teori beberapa ahli :
Suparwoto (1990:2)
Sebagai suatu sistem atau teknik untuk mengukur dan mengelola transaksi keuangan dan memberikan hasil pengelolaan tersebut dalam bentuk informasi kepada pihak-pihak internal dan eksternal perusahaan. Pihak eksternal ini terdiri dari investor, kreditur pemerintah, serikat dan lain-lain.
Soemarsono S.R (2004)
Sebuah proses meng-identifikasikan, mengukur, melaporkan informasi ekonomi untuk memungkinkan adanya penilaian dan keputusan yang jelas dan tegas bagi mereka yang menggunakan informasi terrsebut.
S. Munawir (2005)
Sebuah seni daripada pencatatan,penggologan dan peringkasan dari pada peristiwa-peristiwa dan kejadian-kejadian dan setidak-tidaknya sebagian sifatnya keuangan dengan cara yang secepat-cepatnya dan petunjuk atau dinyatakan dengan uang dan penafsiran terhadap hal-hal yang timbul dari padanya.
Sunyanto (1999)
Suatu tahapan proses pengumpulan, peng-identifikasian, pencatatan, penggolongan, peringkasan dan penyajian/laporan dari transaksi keungan serta penafsiran hasilnya guna pengambilan keputusan.
Fungsi Akuntansi
Metode dalam penyusunan laporan keuangan agar laporan keuangan tersebut dapat disusun sesuai standard akuntansi yang berlaku (SAK).
Jenis Akuntansi
1. Akuntansi keuangan (komersil) dan bersifat profit oriented.
2. Akuntansi sektor publik / Akuntansi pemerintahan, akuntansi yang digunakan pada entitas pemerintahan atau entitas yang memberikan pelayanan publik.
3. Akuntansi non-laba, akuntansi yang digunakan pada entitas non profit oriented.
4. Akutansi Perpajakan (Fiskal) Akuntansi yang berbasis terkait dengan perpajakan.
Manfaat Akuntansi
1. keteraturan pemrosesan data keuangan.
2. Penyusunan laporan keuangan yang disesuaikan dengan standard.
3. Dapat dipahami oleh semua pihak.
4. Pengungkapan dan penyajian yang jelas.
5. Memberikan Informasi yang berguna bagi para pemakai laporan keuangan (stackholder).
Kesimpulan akuntansi memegang Peranan penting dalam satu aktivitas, baik aktivitas berbasis profit oriented maupun non profit oriented dimana salah satu peranannya adalah bagaimana menyajikan laporan posisi keuangan, laporan aktivitas, laporan laba rugi, laporan pembiayaan, agar dapat dipahami oleh semua pihak dan selanjutnya bermanfaat bagi para pemakai laporan keuangan tersebut.
Pengertian Akuntansi, Fungsi, Jenis, Dan Manfaat – Laporan keuangan yang disusun dengan metode Akuntansi yang baik dan kesesuaian dengan standar akuntansi (SAK) dapat menghasilkan informasi yang dapat dipercaya, sehingga bisa digunakan sebagai dasar keputusan dan pertanggungjawaban manajemen (responsibilty) terhadap prinsipal(owner) dan masyarakat luas.